Arti dan Asal Mula Kata "Kepo"

Entah ini tulisan yg temanya sudah usang atau belum. Tak masalah karena bagiku ini adalah kata baru. Aku baru mengenal secara jelas akhir-akhir  ini, saat di beberapa grup banyak yg pakai kata ini. Awalnya aku kira kata kepo ini cuma bahasa gaul asal-asalan yang biasa dipakai ABG-ABG zaman sekarang, tapi ternyata ada asal muasalnya. Apa sih sebenarnya makna atau arti "kepo" itu?

Yuk kita lihat pada konteks berikut.

A: Eh kamu kenapa ga dianterin si anu, udah putus ya?

B: kepo banget sih kamu.

------

A: Kamu mau ngapain sih ke rumah dia segala malam-malam gini

B: Ah kepo, nanya-nanya mulu

Dari kedua percakapan di atas udah jelas ya bahwa arti kata "kepo" kurang lebih "mau tau aja". Memang betul itu, tapi ternyata "kepo" berasal dari beberapa bahasa. Ini hasil googling mengenai kata "kepo"

- Kepo berasal dari bahasa Cina (Hokkian) yang awalanya kay poh (atau kaypo) berjenis kata sifat, artinya suka mencampuri urusan orang lain; gapil; usil, bahasa ini banyak dipakai di Singapore.

- Berasal dari bahasa hokkian juga, Ke = Bertanya, Po (Apo) = Nenek2. Jadi artinya nenek2 yg suka bertanya2. Pingin tau banget gitu..

- Kepo itu singkatan dari Knowing Every Particular Object. Artinya ya sama maknanya kayak mau tau aja.sebutan untuk orang yang serba tahu detail dari sesuatu, apapun yang lewat di hadapannya selama itu terlihat oleh matanya walaupun hanya sekelebat.

- Kata kepo berasal dari dua kata bahasa inggris menunjukkan "Care Full" artinya "Peduli banget". Kata 'Care Full' ini mengalami transformasi.

Care Full -> Ker Pol -> Kepo.

- Kepo itu suatu bahasa gaul yg digunakan untuk mengejek dan saling mengejek, khususnya di situs jejaring sosial sesperti twitter, dan kepo berasal dari kata KEk POlisi, atau kayak polisi, taukan kelakuan polisi kalo kalian berurusan dengannya jd ingin tau semuanya.

Saat ini kata kepo memiliki aura negatif. sebagian besar orang menggunakan kata kepo bagi orang yang mau tahu yang konotasinya mau mencampuri urusannya. Entah perkembangannya bagaimana di kehidupan bahasa masa depan.

Sebenarnya agak-agak miris juga bahasa yang dipakai anak-anak zaman sekarang sudah di luar kaidah bahasa Indonesia yang benar makanya tidak heran ketika mereka mendapat nilai yang buruk pada pelajaran Bahasa Indonesia. ahhhhh ngelantur ke sana. udah ah....